Bedanya Auto Scan, Blind Scan dan Manual pada Receiver

Pada jenis receiver tv parabola sekarang sudah pasti dilengkapi dengan fitur auto scan, blind scan dan juga scan manual. Kelebihan tersebut memudahkan kita untuk mencari siaran pada satelit yang kita lock. Seandainya fitur tersebut tidak ada maka untuk mendapatkan siaran pada satelit harus di input manual atau dimasukkan satu persatu. Sebenarnya setelah kita membeli sebuah receiver, frekwensi channel satelit lokal sudah ada didalamnya, jadi meskipun tanpa discan tidak ada masalah. Hanya saja jika ada transponder baru, tentu tidak akan tercantum didalam receiver tersebut. Oleh sebab itu perlu kita tambahkan TP atau scan otomatis, jika tidak tahu frekwensi dan symbol ratenya. 

Biasanya setelah kita lock sebuah satelit, fitur scan akan kita pergunakan untuk mencari jaringan. Nah saat hendak menjalankan fasilitas ini, biasanya pada jenis receiver terbaru atau HD ada pilihan ini. Lalu apa bedanya dari masing-masing pilihan tersebut?
Bedanya Auto Scan, Blind Scan
Blind Scan
Pada receiver mpeg2 pilihan ini biasanya tertulis "Semua", artinya untuk mencari transponder baru yang belum ada (belum tersimpan pada receiver) sekaligus mengabaikan TP yang sudah ada. Jadi jika kita pilih blind scan, maka kalau ada transponder baru akan muncul. Sehingga update frekwensi baru bisa kita dapatkan. Jadi pada rx jadul biasanya hanya ada dua pilihan yaitu "semua/All dan bebas/ FTA", Jika kita pilih bebas tentu hanya yang FTA saja yang terscan.

Pada receiver mpeg4/HD pilihan ini untuk scan buta dan biasanya ada pilihan lain yaitu FTA atau semua. Jika kita pilih blind scan dan FTA maka semua transponder baik yang lama maupun yang baru akan masuk, namun hanya terbatas yang Free to air saja (tanpa acak). Jika kita pilih Blind scan dan semua, maka seluruh transponder akan terjaring baik yang FTA maupun yang diacak.

Auto Scan (scan otomatis)
Merupakan pilihan scan otomatis pada transponder yang sudah tersimpan. Jadi dengan memilih auto scan, maka hanya TP yang sudah ada akan di scan, jika pada TP tersebut ada channel baru tentu akan ikut terjaring, Namun tidak menambah Transponder baru. Pada pilihan ini sebenarnya juga ada pilihan FTA dan Semua, sama seperti blindscan, bedanya jika pada auto scan hanya pada jaringan yang sudah ada, sedangkan pada blindscan adalah semua jaringan bahkan TP yang belum ada pada receiver (jika ada yang baru) .Dibeberapa receiver mungkin akan berbeda fungsinya. Oleh sebab itu silahkan dibuktikan sendiri hasilnya.

Pada receiver mpeg2 biasanya jika kita memilih menu maka akan ada auto scan (scan otomatis), namun jika kita pilih bukannya langsung scan akan tetapi masih ada submenu pilihan yaitu "semua/All dan Bebas/FTA" auto scan pada rx jadul fungsinya hampir sama dengan blind scan pada receiver Mpeg4/HD.

Manual scan
Yaitu scan otomatis pada salah satu transponder yang sudah ada atau baru dimasukkan, Jadi mode ini adalah scan pada satu frekwensi saja. 
Mungkin itulah beberapa ulasan mengenai perbedaan antara blind scan, auto scan dan manual scan. Semoga bermanfaat.

Berlangganan update terbaru secara gratis:

5 Komentar Untuk "Bedanya Auto Scan, Blind Scan dan Manual pada Receiver"

  1. Gan.mau nanya nih.bisakah rec topas ts 2-39 menangkap sinyal ku band/chinasat 11?

    ReplyDelete
  2. yang penting mpeg4 FTA bisa gan

    ReplyDelete
  3. Gan mau nanya kok di receiver matrix burger mpeg 4 saya adanya malah scan otomatis,pencarian standar,pencarian akurat perbedaannya apa ya.Tolong di jawab ya

    ReplyDelete
  4. Gan mo nanya, kenapa ea stiap gwe mlakukan auto scan tidak dpt mnemukan jariga, trans tv , t 7, dn beberapa channel laenya pade ilang sinyalnya it knp ea???

    ReplyDelete

Komentar yang Anda kirim akan terlihat setelah admin menyetujuinya dan Mohon maaf link aktif dan kata berbau syara' tidak akan dipublikasikan. Terimakasih atas kerjasamanya.