Cara agar tidak ditipu tukang servis elektronik

Kalau dilihat dari judulnya  kadang saya berpikir apakah memang tukang servis elektronik kebanyakan suka menipu?. Jika anda pernah mengalaminya maka anggap saja itu sebuah pengalaman buat anda. Barang elektronika yang ada dirumah kita seperti televisi, radio, tape atau dvd pasti ada yang pernah mengalami kerusakan. Nah kebanyakan di Indonesia barang tersebut biasanya akan dibawa ketukang service elektro terdekat. Namun tidak sedikit juga orang lebih memilih membeli yang baru, entah karena ekonomi yang mapan atau karena kebutuhan mendadak. Tapi bagaimana jika dibawa ketukang service apakah anda yakin barang tersebut akan bisa diperbaiki dengan baik?. Jika anda belum yakin maka pemikiran kotor kadang menyelimuti kita, misalnya apa masih bisa diperbaiki atau tidak? apakah si teknisi pandai atau kacangan? apakah biayanya mahal?, Mungkin beberapa tips berikut bisa membantu anda untuk mengatasi pemikiran tersebut dan menhindari tipu daya si teknisi

1. Kenali Kerusakan meski sedikit
Jika barang elektronik anda rusak, coba cek dahulu dibagian mana yang rusak, lalu apa penyebabnya? sepintas kadang kita dibuat bingung mengenai penyebab dan mencari kerusakan, karena kadang basic kita tidak disitu. Namun anda pasti tahu kan rusaknya seperti apa? Misalnya Tv hilang suaranya, hal ini bisa jadi karena speaker rusak. Jadi anda bisa menentukan harga speaker mungkin sekitar 30 ribuan jadi kalau dibawa ke servis paling habisnya 100 ribuan.

2. Kenali Teknisi (tukang servis)
Jika anda belum kenal dengan tukang service alangkah baiknya anda kenalan dulu hehe. Tapi maksudnya bukan itu saja, tapi kenali dari mana asalnya, basicnya, pengalaman kerjanya, dan hasil kerjanya. Ini menjadi hal yang sulit jika anda adalah tipe orang yang pendiam. Jadi cobalah untuk mengajak ngobrol dengan teknisi tersebut disaat senggang. 

3. Tanya ke teman atau tetangga tukang servis
Jika anda baru pertama membawa barang anda ketukang service maka tanyakan dulu sama tetangga si teknisi, agar anda tahu bagaimana hasil kerja dan ongkosnya hehe. Jadi anda tidak penasaran mengenai servis nya.

4. Lihat cara bekerjanya
Perhatikan bagaimana si tukang service berkerja , anda pasti tahu bagaimana si tukang service sedang mereparasi barang elektronik, apakah terlihat profesional atau biasa saja. Karena hal tersebut bisa menunjukkan bagaimana hasil kerjanya.

5. Perhatikan pasien (barang elektronik yang diservis)
Lihat sekeliling tukang service apakah banyak barang elektronik yang menumpuk banyak atau tidak, dan perhatikan apakah banyak debu yang menempel diatas barang elektronik tersebut atau tidak. Jika banyak barang elektronik dan kebersihan terjaga berarti ia dipercaya untuk menyervis oleh orang terdekat, namun jika banyak tapi berdebu dan berserakan saja berarti banyak hasil service yang tidak jadi.

6. Jangan menerima service dari orang yang belum dikenal
Kadang kala ada orang yang menawarkan jasa service elektronik kerumah-rumah, biasanya menawarkan jasa service secara cepat namun kadang hasil kurang akurat. Jadi perlu berhati-hati dengan orang tersebut. 

Dari beberapa hal diatas yang perlu anda ketahui adalah tidak semuanya itu pasti benar adanya. Untuk itu jika anda kena tipu sebaiknya ikhlaskan saja dan jangan diulangi lagi hehe. Karena kata tipu itu kan berasal dari konsumen bukan dari tukang servicenya itu sendiri. Jadi jika anda bilang telah tertipu berarti anda sudah tahu dibagian mana anda tertipunya. Untuk itu Sedikit demi sedikit pelajari juga tentang dunia elektronik agar anda tidak mudah tertipu oleh tukang servis abal-abal Demikan sajalah mungkin lain waktu akan disambung kembali.

Berlangganan update terbaru secara gratis:

0 Komentar Untuk "Cara agar tidak ditipu tukang servis elektronik"

Post a Comment

Komentar yang Anda kirim akan terlihat setelah admin menyetujuinya dan Mohon maaf link aktif dan kata berbau syara' tidak akan dipublikasikan. Terimakasih atas kerjasamanya.